Siapa yang menang perang Rusia vs Ukraina?
mbah subowo
Perang Rusia vs Ukraina jelas tidak seimbang sejak awal. Negeri bersenjata nuklir melawan non-nuklir. Apa lagi pasukan Rusia dengan alutista berat terus-menerus mengalir langsung dengan mudah menempuh jalan darat menuju arena peperangan/ kancah pertempuran di Ukraina.
Rusia dan Ukraina adalah negara bertetangga sama-sama eks bagian Sovyet Uni. Patut dicatat Belarusia, Ukraina, dan Rusia merupakan Trio terbesar dari segi luas wilayah imperium Sovyet Uni. Walau membutuhkan waktu panjang Rusia pada akhirnya akan menguasai seluruh wilayah Ukraina.
Apa untung ruginya Nato/Barat/AS membantu perlengkapan militer pada Ukraina? Paling-paling hanya menunda kemenangan Rusia, bukan? Ibarat terlanjur basah, Putin akan menuntaskan perang hingga Ukraina menghentikan perlawanan. Siapa yang kelak harus membangun negeri sudah hancur-luluh sebagai Ukraina? Barat atau Rusia?
Untuk menandingi Rusia boleh juga Ukraina mencontoh Raden Wijaya pendiri Majapahit mengusir pasukan Tartar Mongol, yakni dengan akal bulus. Bisa juga meniru rakyat Indonesia di jaman Jepang, belajar menjadi tentara yang tangguh yang berguna menghadapi Nica. Siasat dan siasat, bukan mendadak terjadi perang baru cari bantuan dari pihak lain.
Pihak lain tidak akan mau memberi bantuan jika yang dibantunya tidak menandakan bakal meraih kemenangan, akan tetapi justru jelas akan kalah.
Pasukan Rusia kelak pada akhirnya akan mundur dari Ukraina, kecuali bertahan di kota-kota wilayah sebelah barat laut Azov. Negeri beruang merah ingin Laut Azov sepenuhnya berada di bawah kendali mereka.
Sekian untuk sekali ini.
*****